Interaksi Manusia dan Komputer beserta Bidang Ilmu dan Prinsip yang Terkait

Pengertian Interaksi Manusia dan Komputer

Interaksi manusia dan komputer atau IMK ialah disiplin ilmu yang mempelajari suatu hubungan antara manusia dengan komputer yang meliputi perancangan, evaluasi, serta implementasi antarmuka pengguna komputer agar dengan mudah digunakan oleh manusia. Sedangkan pengertian interaksi manusia dan komputer itu sendiri adalah serangkaian proses, serta kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk secara langsung berinteraksi dengan komputer agar dapat melaksanakan dan menyelesaikan tugas yang diinginkan.

Ilustrasi Gambar IMK

Sudut Pandang Pengguna
Dari sudut pandang pengguna dari keseluruhan sistem dapat dikategorikan menjadi 3 bagian: Useful, Usable, Used.

• Useful artinya fungsional, dapat mengerjakan sesuatu.
• Usable artinya dapat mengerjakan sesuatu dengan mudah, dan mengerjakan sesuatu yang benar (does the right things).
• Used ialah terlihat baik, tersedia dan diterima atau digunakan oleh organisasi.

Tujuan Utama Adanya Interaksi Manusia dan Komputer (IMK)
- Membuat sistem yang lebih dapat:

1. Berguna (usable).
2. Fungsional.
3. Aman.
4. Produktif.
5. Efektif.
6. Efisien.

-Meningkatkan interaksi antara manusia dengan  sistem komputer:

Sistem yang bermanfaat (usable) serta aman (safe), ialah sistem yang dapat berfungsi dengan baik. Sistem tersebut bisa juga untuk mengembangkan serta meningkatkan keamanan (safety), utilitas (utility), ketergunaan (usability), efektifitas (efectiveness) serta efisiensinya (eficiency).

Membuat antarmuka yang lebih baik dibutuhkan pemahaman yang lebih berpengalaman.

Berikut ini pemahaman yang dibutuhkan dari beberapa bidang ilmu, antara lain:

1. Teknik elektronika  dan ilmu komputer
memberikan kerangka kerja untuk dapat merancang suatu sistem HCI.

2. Psikologi

memahami sifat dan kebiasaan, persepsi dan pengolahan kognitif, keterampilan motorik pengguna.

3. Perancangan grafis dan tipografi

sebuah gambar juga dapat bermakna sama dengan seribu kata. Gambar dapat digunakan sebagai sarana dialog cukup efektif antara manusia dan komputer.

4. Ergonomik
berhubungan dengan aspek fisik untuk mendapatkan lingkungan kerja yang nyaman, misalnya ialah  bentuk meja dan kursi kerja, layar tampilan, bentuk keyboard, posisi duduk, pengaturan lampu.

5. Antropologi

ilmu pengetahuan tentang manusia, yang memberi suatu pandangan tentang bagaimana cara kerja berkelompok yang masing – masing anggotanya dapat memberikan konstribusi yang sesuai dengan bidangnya.

6. Linguistik

ialah cabang ilmu yang mempelajari tentang bahasa. Untuk melakukan dialog diperlukan sarana komunikasi yang memadai berupa suatu bahasa khusus, contohnya ialah bahasa grafis, bahasa alami, bahasa menu, bahasa perintah dan lain-lain.

7. Sosiologi

ilmu yang mempelajari tentang pengaruh sistem manusia-komputer dalam struktur sosial, misal adanya PHK dikarenakan adanya otomasi kantor.


Sumber: gurupendidikan